1 Desember 1961: Hari Lahirnya Papua Merdeka
Papua, 1 Desember 1961 - Sebuah hari yang bersejarah bagi rakyat Papua, karena pada hari itu, mereka menyatakan kemerdekaan dari penjajahan Belanda.
Latar Belakang
Papua, sebuah wilayah yang kaya akan sumber daya alam dan budaya, telah lama ingin merdeka dari penjajahan Belanda. Setelah Perang Dunia II, Belanda mencoba untuk mengembalikan kekuasaannya atas Papua, tetapi rakyat Papua tidak lagi ingin dijajah.
Perjuangan Kemerdekaan
Pada tahun 1945, Soekarno, Presiden pertama Indonesia, memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun, Belanda tidak mengakui kemerdekaan itu dan mencoba untuk mengembalikan kekuasaannya atas Papua. Rakyat Papua, yang ingin bergabung dengan Indonesia, mulai melakukan perjuangan kemerdekaan.
Pada tahun 1961, Mr. Alimin, seorang pejuang kemerdekaan Papua, memimpin sebuah gerakan kemerdekaan dan menyerukan kemerdekaan Papua. Pada tanggal 31 Oktober 1961, Alimin meninggal dunia, tetapi semangat kemerdekaannya tetap hidup.
Proklamasi Kemerdekaan
Pada tanggal 1 Desember 1961, rakyat Papua, dipimpin oleh Thaha Al Hamid, menyatakan kemerdekaan Papua dan menyingkirkan bendera Belanda. Bendera Papua, yang berwarna merah-putih, dikibarkan di seluruh wilayah Papua.
Thaha Al Hamid, dalam pidatonya, menyatakan bahwa kemerdekaan Papua adalah sebuah kemenangan bagi rakyat Papua dan bagian dari perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Reaksi Internasional
Reaksi internasional terhadap proklamasi kemerdekaan Papua beragam. Indonesia menyambut baik proklamasi itu dan mengakui kemerdekaan Papua, tetapi Belanda tidak mengakui dan mencoba untuk mengembalikan kekuasaannya atas Papua.
Kesimpulan
Hari ini, 1 Desember 1961, adalah hari yang bersejarah bagi rakyat Papua, karena pada hari itu, mereka menyatakan kemerdekaan dan menunjukkan keinginan untuk bergabung dengan Indonesia. Perjuangan kemerdekaan Papua masih berlangsung dan rakyat Papua tetap berjuang untuk mendapatkan hak-haknya.
