Kemenangan atas Kematian: 1 Korintus 15:20-28
Kemenangan Kristus atas Kematian
Pada 1 Korintus 15:20-28, Rasul Paulus menjelaskan kemenangan Kristus atas kematian. Dalam pasal ini, Paulus menekankan bahwa Yesus Kristus telah mengalahkan kematian dan menghapus kuasa kematian atas manusia.
Kebangkitan Kristus sebagai Kemenangan Atas Kematian
20 Tetapi yang benar ialah bahwa Kristus telah bangkit dari antara orang mati, sebagai buah sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
Paulus menyatakan bahwa kebangkitan Kristus adalah bukti hidup dan kemenangan atas kematian. Dengan demikian, kristus telah membuka jalan bagi orang-orang percaya untuk mengalami kebangkitan juga.
Menghapus Kuasa Kematian
21 Sebab sama seperti maut telah datang oleh karena satu orang, demikian juga kebangkitan dari kematian akan datang oleh karena satu orang.
Paulus menjelaskan bahwa kematian datang ke dunia karena dosa Adam, tetapi kebangkitan dari kematian telah datang karena Kristus. Dengan demikian, Kristus telah menghapus kuasa kematian atas manusia.
Kemenangan Akhir Zama
22-24 Sebab sama seperti semua orang mati dalam Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam Kristus. Tetapi masing-masing menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung, kemudian mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya.
Paulus menjelaskan bahwaKristus telah membuka jalan bagi orang-orang percaya untuk mengalami kebangkitan. Dalam waktu yang akan datang, semua orang akan dihidupkan kembali dan mengalami kemenangan atas kematian.
Kemenangan Terakhir
25-28 Karena haruslah Ia memegang pemerintahan-Nya, sampai Ia menaklukkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang akan dihapuskan ialah maut. Sebab telah dikatakan: "Maut telah ditelan oleh kemenangan." Ketika maut dipersenjatai oleh dosa, dan dosa dipersenjatai oleh hukum.
Paulus menjelaskan bahwa Kristus akan memegang pemerintahan-Nya sampai Ia menaklukkan semua musuh-Nya, termasuk maut. Dengan demikian, kemenangan atas kematian telah menjadi kenyataan bagi orang-orang percaya.
