1 Ampere Berapa Watt 3 Phase

3 min read Jun 06, 2024
1 Ampere Berapa Watt 3 Phase

1 Ampere Berapa Watt 3 Phase?

Dalam banyak aplikasi listrik, kita perlu mengetahui hubungan antara ampere (A) dan watt (W) untuk menentukan ukuran kabel, jenis peralatan listrik, dan kebutuhan daya listrik. Khususnya, ketika kita berbicara tentang sistem 3-phase, perhitungan ini menjadi lebih kompleks.

Ampere dan Watt: Apa Bedanya?

Ampere (A) adalah satuan untuk mengukur kadar arus listrik, sedangkan Watt (W) adalah satuan untuk mengukur daya listrik. Untuk mengetahui hubungan antara keduanya, kita perlu memahami bahwa:

  • Ampere (A) mengukur jumlah muatan listrik yang mengalir per satuan waktu.
  • Watt (W) mengukur besarnya daya listrik yang digunakan per satuan waktu.

Perhitungan 1 Ampere Berapa Watt 3 Phase

Untuk mengetahui berapa watt yang dihasilkan oleh 1 ampere pada sistem 3-phase, kita perlu memahami bahwa:

  • Sistem 3-phase memiliki tiga kawat fase yang membentuk segitiga, sehingga setiap kawat fase membawa 1/3 dari total beban daya.
  • Daya listrik (W) dapat dihitung dengan rumus: W = √3 \* V \* I \* cos(θ), di mana V adalah tegangan listrik, I adalah arus listrik, dan cos(θ) adalah faktor daya.

Dengan demikian, untuk mengetahui berapa watt yang dihasilkan oleh 1 ampere pada sistem 3-phase, kita dapat menggunakan rumus berikut:

W = √3 \* V \* 1 A \* cos(θ)

Misalnya, jika kita memiliki sistem 3-phase dengan tegangan listrik 380 V dan faktor daya 0,8, maka:

W = √3 \* 380 V \* 1 A \* 0,8 = 641,19 W

Jadi, 1 ampere pada sistem 3-phase dapat menghasilkan sekitar 641,19 watt.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas bagaimana menghitung berapa watt yang dihasilkan oleh 1 ampere pada sistem 3-phase. Perhitungan ini penting untuk menentukan ukuran kabel, jenis peralatan listrik, dan kebutuhan daya listrik. Dengan memahami rumus dan contoh di atas, kita dapat dengan lebih mudah menghitung daya listrik pada sistem 3-phase.

Related Post


Featured Posts