05 Oktober 1995

2 min read Jun 12, 2024
05 Oktober 1995

05 Oktober 1995: Sebuah Hari Bersejarah

Kabar Duka cita mengguncang Nusantara

Pada tanggal 5 Oktober 1995, Indonesia dikejutkan dengan kabar duka cita yang sangat menyedihkan. Pada hari itu, pesawat Aerial Regional Sandhdpiper 602 yang membawa 234 orang, termasuk para pejabat dan staf Garuda Indonesia, mengalami kecelakaan di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Tragedi Pesawat Garuda IA 602

Pesawat Aerial Regional Sandhdpiper 602 yang dipiloti oleh Kapten A. A. Wiradinata dan Kopilot S. Setiawan, lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang. Namun, hanya beberapa menit setelah lepas landas, pesawat mengalami kesulitan teknis dan jatuh di kawasan perkebunan kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Korban Jiwa

Dari 234 orang yang berada di dalam pesawat, hanya dua orang yang selamat, sedangkan 232 lainnya tewas dalam tragedi tersebut. Di antara korban jiwa tersebut, terdapat beberapa pejabat dan staf Garuda Indonesia, serta beberapa wisatawan asing. Tragedi ini menjadi salah satu kecelakaan pesawat terburuk dalam sejarah penerbangan Indonesia.

Investigasi

Setelah tragedi tersebut, tim investigasi dari Departemen Perhubungan dan Kementerian Perhubungan melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Hasil investigasi menunjukkan bahwa kecelakaan tersebut disebabkan oleh kesalahan teknis dan human error.

Penghormatan dan Duka Cita

Tragedi Pesawat Garuda IA 602 menjadi salah satu tragedi terburuk dalam sejarah Indonesia. Kecelakaan tersebut mengguncang seluruh negeri dan meninggalkan kesedihan yang sangat dalam. Sampai saat ini, tragedi tersebut masih diingat dan diperingati sebagai salah satu hari duka cita bagi bangsa Indonesia.

Related Post


Featured Posts